![]() |
Chakpedia - Lowongan kerja merupakan kata yang sangat umum didengar saat ini. Tak hanya remaja, para orang dewasa juga membicarakan mengenai lowongan pekerjaan disaat bersantai bersama teman-temannya. Setiap lowongan pekerjaan pastinya akan mencantumkan jenis pekerjaan beserta posisi jabatan yang ingin dilamar oleh para pencari kerja. Dalam hal ini pencari kerja bisa memilih posisi atau jabatan tertentu sesuai dengan bidang keahlian yang dimilikinya.
Banyak instansi maupun badan usaha baik itu bersifat formal maupun nonformal yang memberikan kesempatan kerja kepada orang lain yang memiliki keahlian dalam bidangnya. Lowongan kerja dapat diartikan "Kesempatan Kerja" uang tersedoa bagi para pencari kerja.
Mencari kerja di jaman sekarang yang sudah canggih ini tidak sulit lagi. Kehadiran internet mempermudah dalam proses mencari lowongan pekerjaan. Saat ini makin banyaknya situs hingga aplikasi lowongan kerja online maka semakin mudah dalam mencari lowongan kerja tersebut.
Namun, semakin mudahnya dalam mencari lowongan kerja maka semakin rentan dari ancaman penipuan. Bagi yang sudah pernah memiliki pengalaman sebelumnya mungkin sudah tidak asing lagi dengan modus penipuan lowongan kerja yang banyak tersebar di internet.
Lowongan kerja palsu sangat banyak ditemukan diberbagai situs maupun aplikasi lowongan kerja online. Bahkan media sosial ternama seperti LinkedIn juga tak luput dari berbagai modus penipuan lowongan kerja oline. Mengenal hal lowongan kerja palsu sangatlah penting bagi para lulusan baru (freshgraduate) yang belum pernah merasakan dunia kerja dan belum memiliki pengalaman dalam mencari lowongan kerja.
Dalam hal ini ada beberapa cara agar terhindar dari lowongan kerja palsu :
![]() |
1. Persyaratan Terlalu Umum dan Mudah
Lowongan kerja yang asli dalam persyaratannya sangat lebih mendetail dalam mengumumkan persyaratan yang dibutuhkan sebagai calon karyawan. Jadi dapat kita lihat dari persyaratan apabila persyaratan tersebut terlihat mudah dan sangat umum sepatutnya kita harus waspada. Misal dalam persyaratan tertulis :
- Pendidikan SMA/SMK
- Usia Min. 18 th
- Tidak memiliki pengalaman sebelumnya
Apabila kalian menemukan hal tersebut di lowongan situs maupun aplikasi lowongan kerja mengharuskan kita waspada. Terutama posisi "staff" maupun "admin".
2. Penawaran Gaji
Hal yang paling menonjol dari lowongan kerja palsu yaitu penawaran gaji yang ditawarkan terlalu besar tidak sesuai dengan posisi yang dilamar. Biasanya akan mencantumkan gaji dengan kisaran Rp. 5 - 8 Juta untuk posisi "staff" ataupun "admin" hal ini tentunya akan tidak masuk akal. Lowongan kerja asli pastinya akan menawarkan gaji yang masuk akal sesuai dengan pengalaman dan keahlian. Jadi untuk para lulusan baru (freshgraduate) wajib berhati-hati.
3. Lokasi Interview Tidak Sesuai Dengan Alamat Perusahaan
Salah satu contoh alamat perusahaan utama di Jakarta Pusat, tapi Lokasi Intterview di Jakarta Bara. Sudah jelas lowongan kerja tersebutt kemungkinan palsu. Dalam lowongan kerja asli pastinya lokasi interview sama dengan dimana alamat kantor itu berada.
4. Meminta Biaya
Apabila kamu sudah mendaftar pada lowongan kerja online harap berhati-hati dengan hal satu ini. Banyak Situs dan Aplikasi Lowongan Kerja Online akan mengonfirmasi apabila file berkas telah diterima oleh lowongan kerja online palsu tersebut melalui SMS ataupun Whatsapp. Apabila lowongan kerja tersebut telah dikonfirmasi oleh calon pelamar. Maka Lowongan Kerja Online Palsu tersebut biasanya akan meminta dana untuk biaya dengan alasan untuk biaya transportasi dan penginapan. Setelah sesampainya disana pihak oknum ini akan mengganti dana calon pelamar tersebut. Tetapi kenyataannya tidak sesuai banyak Calon Pelamar teripu dengan hal tersebut banyak yang sudah membayar biaya tersebut dan ternyata oknum tersebut menghilang.
5. Email lowongan kerja menggunakan domain gratis
Apabila email berisi lowongan kerja yang sudah kamu terima balasannya. Kamu harus cek terlebih dahulu alamat email yang diigunakan cek pada bagian belakangnya seperti @gmail, @hotmail dll. Jika benar kemungkinan email tersebu berisi lowongan kerja palsu.
6. Adanya kesalahan dalam pengetikan dalam pengumuman hasil
Hal terakhir yang perlu kamu waspadai dari Lowongan kerja online palsu yaitu adanya banyak kesalahan ejaan dalam pengetikan hasil pengumuman hasil akhir. Hasil pengumuman tersebut akan dikirim melalu e-mail berbentuk file PDF. Apabila kamu telah menerima hasil tersebut mohon untuk dibaca dengan teliti dalam ejaan bacanya dan lowongan kerja online palsu juga biasanya dalam hasil pengumuman dilampirkan Logo Perusahan. Kamu juga wajib memperhatikannya apabila logo tersebut memiliki kualitas rendah atau pecah gambarnya kemungkinan lowongan kerja tersebu palsu.